Senin, 15 Agustus 2011

BENYAMIN S BLOOM (1956)

Merupakan ahli pendidikan yang terkenal sebagai pencetus konsep “ Taksonomi Belajar”. Taksonomi Belajar adalah pengelompokkan tujuan berdasarkan domain atau kawasan belajar. Menurut Bloom ada tiga domain belajar yaitu :
1. Cognitive Domain (kawasan kognitif)
Merupakan proses berpikir atau perilaku yang termasuk hasil kerja otak. Beberapa contoh sebagai berikut : membedakan fungsi meja dan kursi, menyusun desain instrukional dll. Beberapa kemampuan kognitif antara lain :
- Pengetahuan temtang suatu materi yang dipelajari
- Pemahaman makna materi tersebut
- Aplikasi atau penerapan penggunaan materi
- Analisa dengan menggunakan kemampuan akal
- Sintesa, kemampuan memadukan konsep sehingga menemukan konsep baru
- Evaluasi atas penguasaan materi yang diberikan
Dalam Revised taxonomy Anderson dan Krathwol (2001), melakukan revii pada kawasan kognitif dan dimensi pengetahuan. Dimensi proses kognitif ada enam jenjang tujuan belajar :
a. Mengingat : meningkatkan ingatan atas materi yang disajikan dalam bentuk yang sama seperti yang diajarkan.
b. Mengerti : mampu membangun arti dari pesan pembelajaran, termasuk komunikasi lisan, tulisan maupun grafis.
c. Memakai : menggunakan prosedur untuk mengerjakan latihan maupun memecahkan masalah.
d. Menganalisis : memecah bahan-bahan kedalam unsur-unsur pokonya dan menentukan bagaimana bagian-bagian saling berhubunga satu sama lain.
e. Menilai : membuat pertimbangan berdasarkan kriteria dan standar tertentu.
f. Mencipta : membuat suatu produk yang baru dengan mengatur kembali unsure-unsur ke dalam suatu pola.
Pada Dimensi Pengetahuan ada empat kategori yaitu :
- Fakta (factual knowledge) : berisi unsur-unsur dasar yang harus diketahui siswa jika mereka akan diperkenalkan dengan satu mata pelajaran.
- Konsep (conceptual knowledge) : meliputi skema, model mental dalam berbagai model pikolog kognitif.
- Prosedur (procedural knowledge) : pengetahuan tentang bagaimana melakukan sesuatu, biasanya berupa seperangkat langkah-langkah yang harus diikuti.
- Metakognitif (metacognitive knowledge) : pengetahuan tentang pemahaman umum, seperti kesadaran tentang sesuatu dan tentang pribadi seseorang.

2. Affective Domain (kawasan afektif)
Merupakan perilaku yang dimunculkan seseorang sebagai pertanda kecenderungannya untuk membuat pilihan untuk beraki dalam lingkungan tertentu. Beberapa contoh : menganggukkan kepala sebagai tanda setuju, meloncat dengan muka berseri-seri sebagai tanda kegirangan dll.
Kawasan ini dibagi menjadi lima jenjang :
a. Penerimaan (receiving) : meliputi kesadaran akan adanya suatu sitem nilai, ingin menerima nilai, dan memperhatikan nilai tersebut.
b. Pemberian respon (responding) : meliputi sikap ingin merespon terhadap system, puas dalam memberi respon.
c. Pemberian Nilai (valuing) : penilaian meliputi penerimaan terhadap suatu system,memilih system nilai yang disukai dan memberikan komitmen untuk menggunakan system nilai tertentu.
d. Pengorganisasian : menghimpun system nilai yang akan digunakan.
e. Karakterisasi : meliputi perilaku secara terus-menerus sesuai dengan system nilai yang telah diorganisasikannya.

3. Pychomotor Domain (kawasan psikomotor)
Merupakan perilaku yang dimunculkan oleh hasil kerja fungsi tubuh manusia. Domain ini berbentuk gerakan seperti melompat, berlari, berputar, melempar dll. Dave (1970) menurutnya terdapat lima jenjang tujuan beajar yaitu
a. Meniru : kemampuan mengamati suatu gerakan agar dapat merespon
b. Menerapkan : kemampuan mengikuti pengarahan, gerakan pilihan dengan membayangkan gerakan orang lain.
c. Memantapkan : kemampuan memberikan respon yang terkoreksi dengan kesalahan-kesalahn.
d. Merangkai : koordinasi gerak dengan memebuat aturan yang tepat
e. Naturalisai : gerakan ang dilakukan secara rutin dengan menggunakan energy psikis yang minimal.

RANAH KOGNITIF
C1 – Aplikasi > mengerjakan, mengimplementasikan
C2 – Analisis > membedakan, mengorganisasikan, menghubungkan
C3 – Ingatan > mengorganisasikan, mengulang kembali
C4 – Pemahaman > mengintrepetasikan, menduga, membandingkan, meringkas
C5 – Evaluasi > mengecek, meninjau
C6 – Create > mencipta, merencanakan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar